ciri ciri teks eksplanasi kecuali

Tekseksplanasi memiliki ciri bahasa yang membedakannya dengan Sepertiteks lainnya, teks eksplanasi punya kaidah bahasa yang menjadi ciri khasnya. Dilansir dari Strategi dan Inovasi Pembelajaran Bahasa Indonesia di Era Revolusi Industri 4.0 (2019), berikut kaidah kebahasaan teks eksplanasi: Terdapat bahasa istilah atau bahasa ilmiah Teks eksplanasi menjelaskan sebab akibat dan proses dari suatu fenomena. Dibawahini adalah ciri ciri teks tanggapan kecuali. 1 hours ago. Komentar: 0. Dibaca: 108. Share. Like. Cara Belajar Apa. Tanggal : 07-03-2022 09:03, dibaca 912 kali. 1. Erɑ globɑlisɑsi membuɑt bɑnyɑk perubɑhɑn, termɑsuk mudɑhnyɑ berbɑgɑi jenis trɑnsportɑsi cɑnggih mɑsuk ke dɑlɑm negeri. Hɑl ini membuɑt berbɑgɑi tren 5 Fokus pada hal umum (generik), bukan partisipan manusia. Struktur teks eksplanasi Menurut laman Kemdikbud, asa tiga struktur teks eksplanasi, yaitu: 1. Pernyataan umum berisikan satu pernyataan umum atas suatu topik. Yang akan dijelaskan adalah proses terjadinya, proses keberadaannya, proses terbentuknya, dan lain sebagainya. Meilleur Site De Rencontre Gratuit Et Serieux. Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta07 Januari 2022 1029Halo, Fadelia B. Terima kasih sudah bertanya ke Roboguru. Kakak bantu jawab ya Jawaban untuk soal ini adalah D. Yuk kita simak pembahasan berikut. Teks eksplanasi adalah teks yang berisi penjelasan tentang terjadinya suatu proses peristiwa atau fenomena, seperti gejala sosial, bencana alam, ritual adat istiadat, dan sebagainya. Di dalam teks tersebut terdapat pernyataan yang menjadi penyebab timbulnya suatu fenomena. Ciri-ciri teks eksplanasi adalah sebagai berikut. 1. Strukturnya terdiri dari penyataan umum, urutan sebab akibat/deretan penjelas, serta interpretasi. 2. Informasi yang dimuat dengan berdasarkan fakta faktual. 3. Faktual tersebut memuat informasi yang sifatnya itu ilmiah/keilmuan, contohnya seperti sains. 4. Sifatnya informatif serta tidak berusaha untuk memengaruhi pembaca untuk bisa percaya terhadap hal yang dibahas. 5. Memiliki/menggunakan sequence markers. Contohnya pertama, kedua, ketiga, dan sebagainya. Bisa juga dengan menggunakan pertama, berikutnya, terakhir. Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat diketahui bahwa yang tidak termasuk ciri-ciri teks eksplanasi adalah "berisi langkah-langkah kerja" karena ciri tersebut merupakan salah satu ciri yang terdapat pada teks prosedur. Dengan demikian, jawaban untuk soal ini adalah D. Semoga membantu Contoh Teks Eksplanasi – Berbicara tentang teks, ada banyak jenis teks yang ada selama ini. Salah satunya adalah teks eksplanasi, tetapi apakah Grameds tahu apa itu teks eksplanasi? Kamu mungkin pernah membaca artikel tentang bencana alam di media massa. Nah, itulah contoh teks eksplanasi. Teks semacam ini dapat ditemukan di banyak buku teks dan juga di media berita. Seperti buku IPA, geografi, sejarah di sekolah. Untuk kelengkapan dan kejelasan, mari kita lihat lebih dekat contoh teks Eksplanasi lengkap yang mencakup deskripsi berikut Sebelum melihat contoh teks deskriptif, terlebih dahulu kamu pelru mengetahui tentang pengertian, struktur, jebis, dan ciri-ciri teks eksplanasi seperti berikut ini Contoh Teks Eksplanasi1. Contoh Teks Eksplanasi Tentang Banjir2. Contoh Teks Eksplanasi Tentang Tsunami3. Contoh Teks Eksplanasi Tentang Gempa BumiPengertian Teks Eksplanasi1. Pardiyono2. Knapp and Watkins3. Tomi RiantoStruktur Teks Eksplanasi1. Judul2. Pernyataan Umum3. Menjelaskan Urutan Sebab dan Akibat4. InterpretasiCiri-ciri Teks Eksplanasi1. Strukturnya Jelas 2. Fakta3. Teks4. Tidak Meyakinkan atau Tidak Bersifat Persuasif5. Membuat Penanda UrutanJenis-jenis Teks Eksplanasi1. Teks Eksplanasi Sequential2. Teks Eksplanasi Faktorial3. Teks Eksplanasi Teoritis4. Teks Eksplanasi KausalCara Membuat Teks Eksplanasi1. Menentukan Subjek Untuk Membuat Teks Eksplanasi2. Membuat Kerangka Teks Eksplanasi3. Mengembangkan Struktur Deskriptif Berdasarkan uraian penjelasan tentang pengertian, struktur, jenis, dan ciri-ciri Teks eksplanasi di atas, berikut ini beberapa contoh teks Eksplanasi yang bisa Grameds pelajari 1. Contoh Teks Eksplanasi Tentang Banjir Banjir merupakan fenomena alam berupa naiknya air pada suatu daerah dan menutupi permukaan daerah tersebut. Banjir juga dapat dilihat sebagai bagian dari siklus air, yaitu bagian dari air permukaan yang mengalir ke lautan. Melalui siklus air, terlihat bahwa jumlah air permukaan dipengaruhi oleh curah hujan dan penyerapan air ke dalam tanah. Banjir secara alami disebabkan oleh curah hujan lokal dan penyebaran limpasan dari hulu DAS. Banjir non-ilmiah dapat disebabkan oleh aktivitas manusia. Proses penggenangan alam seperti hujan yang jatuh ke permukaan bumi, tertahan oleh tumbuh-tumbuhan, kemudian masuk ke permukaan, mengalir ke tempat yang lebih rendah, kemudian menguap dan meninggalkan permukaan. Banjir yang terjadi secara alami dapat menjadi bencana bagi manusia jika menimpa dan merugikan manusia. Di sisi lain, proses terjadinya banjir yang tidak wajar terjadi karena ulah manusia seperti membuang sampah dan mencegah air mengalir dengan lancar, sehingga semakin banyak air yang terapung di TPA, semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk menguap keluar karena menyentuh tanah dan menyebabkan banjir. Kesimpulan dari contoh uraian di atas adalah bahwa proses banjir dapat terjadi secara alami dan dengan campur tangan manusia. Manusia hidup di habitat yang pada dasarnya merupakan dataran banjir dan dapat mengalami kerugian akibat banjir. Jika manusia tinggal di daerah dataran yang sering banjir, maka bukan banjirlah yang mendatangi manusia, namun justru manusia itulah yang mendatangi banjir. 2. Contoh Teks Eksplanasi Tentang Tsunami Tsunami tsu= pelabuhan, nami = gelombang, secara harafiah berarti “ombak besar di pelabuhan” merupakan perpindahan badan air yg ditimbulkan sang perubahan bagian atas bahari secara vertikal menggunakan datang-datang. Perubahan bagian atas bahari tadi sanggup ditimbulkan sang gempa bumi yg berpusat pada bawah bahari, letusan gunung berapi bawah bahari, longsor bawah bahari, atau atau hantaman meteor pada pantai. Gelombang yang terjadi saat tsunami ini bisa merambat ke segala arah. Tsunami bisa terjadi bila terjadi gangguan yang mengakibatkan perpindahan sejumlah air, misalnya letusan gunung bawah laut, gempa bumi, longsor juga meteor yang jatuh ke bumi. Namun, 90% tsunami merupakan dampak gempa bumi bawah laut. Dalam rekaman sejarah beberapa tsunami diakibatkan sang gunung meletus, contohnya waktu meletusnya Gunung Krakatau. Gerakan vertikal dalam kerak bumi, bisa menyebabkan dasar laut menjadi naik atau turun secara tiba-tiba, yang menyebabkan gangguan kesetimbangan air yang berada pada atasnya. Hal ini menyebabkan terjadinya genre tenaga air di bawah laut sampai pada pantai sebagai gelombang besar yang menyebabkan terjadinya tsunami. Kecepatan gelombang tsunami tergantung dalam kedalaman air laut di mana gelombang tersebut terjadi, dimana kecepatannya sanggup mencapai ratusan kilometer per jam. Jika tsunami mencapai pantai, kecepatannya akan sebagai lebih kurang 50 km/jam dan energinya sangat Mengganggu wilayah pantai yang dilaluinya. Di tengah air laut yang tinggi, gelombang tsunami hanya beberapa centimeter sampai beberapa meter, tetapi waktu mencapai pantai tinggi gelombangnya sanggup mencapai puluhan meter lantaran terjadi penumpukan masa air. Saat mencapai pantai tsunami akan merayap masuk daratan jauh menurut garis pantai menggunakan jangkauan mencapai beberapa ratus meter bahkan sanggup beberapa kilometer. Gerakan vertikal ini bisa terjadi dalam patahan bumi atau sesar. Gempa bumi pula bisa terjadi pada wilayah subduksi, dimana lempeng lautan menelusup ke bawah lempeng benua. Kesimpulan menurut model teks eksplanasi pada atas yakni, tanah longsor yg terjadi pada dasar bahari dan runtuhan gunung barah pula bisa menyebabkan gangguan air bahari yg bisa membentuk tsunami. Gempa yg mengakibatkan gerakan tegak lurus lapisan bumi. Akibatnya, dasar bahari naik-turun secara datang-datang sebagai akibatnya ekuilibrium air bahari yg berada pada atasnya terganggu. Demikian juga halnya menggunakan benda kosmis atau meteor yang jatuh di atas. Apabila berukuran meteor atau longsor ini relatif akbar , bisa terjadi megatsunami yang tingginya mencapai ratusan meter. 3. Contoh Teks Eksplanasi Tentang Gempa Bumi Gempa bumi adalah getaran yang disebabkan oleh perpindahan atau pergerakan suatu lapisan yang dimulai dari dasar permukaan bumi. Fenomena alam ini sering terjadi di dekat gunung berapi, gunung berapi aktif, dan di daerah yang didominasi pegunungan. Gempa bumi disebabkan oleh pergerakan atau pergerakan lapisan bumi dan letusan gunung berapi yang sangat kuat. Selain itu, gempa bumi terjadi dengan sangat cepat dan berdampak besar bagi daerah sekitarnya. Getaran seismik saat gempa yang sangat kuat tersebut bisa menyebar ke segala arah, sehingga berpotensi untuk meratakan bangunan dan bisa menimbulkan korban jiwa. Gempa bumi dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis, gempa vulkanik dan gempa gerakan kerak, tergantung pada penyebab terjadinya. Gerakan kerak menyebabkan gerakan kerak karena melunak dan menyebabkan perpindahan dan gerakan. Teori “tektonik lempeng” menjelaskan bahwa bumi kita terdiri dari beberapa lapisan buatan. Sebagian besar wilayah kerak ini tersapu seperti salju dan mengapung di atas lapisan. Lapisan-lapisan ini bergerak sangat lambat sehingga mereka runtuh dan saling bertabrakan. Itu sebabnya ada gempa bumi. Selain itu, gempa bumi vulkanik terjadi akibat adanya letusan gunung berapi yang sklalanya sangat besar. Jenis gempa vulkanik ini dalam praktiknya lebih jarang terjadi jika dibandingkan dengan jenis gempa tektonik. Interpretasi Kesimpulan dari contoh teks eksplanasi tersebut adalah Gempa bisa terjadi kapan saja tanpa mengenal gejala musim. Namun konsentrasi gempa cenderung hanya terjadi ditempat- tempat tertentu saja, seperti pada wilayah perbatasan pasifik. Wilayah tersebut dikenal dengan lingkaran api karena banyak gunung berapi yang mengelilinginya. Pengertian Teks Eksplanasi Teks eksplanasi adalah teks atau paragraf yang berisi tentang “alasan” dan “metode” proses terjadinya suatu peristiwa. Peristiwa tersebut dapat berupa alam, sosial, ilmu pengetahuan, budaya, dan fenomena lain yang dapat terjadi. Selalu ada hubungan sebab akibat dan proses dalam peristiwa-peristiwa yang terjadi di sekitar kita, baik alam maupun sosial. Tujuan dari teks ini adalah untuk menggambarkan satu atau lebih peristiwa yang melibatkan kausalitas dan proses. Di sini, penulis harus menjelaskan kejadian sejelas mungkin sehingga pembaca dapat mengumpulkan informasi penting dari apa yang sedang dijelaskan. Teks eksplanasi ini memiliki struktur untuk mengidentifikasi peristiwa, menggambarkan peristiwa, pola dan hasil deret waktu yang terperinci, dan meninjau peristiwa. Deskripsi menggunakan konjungsi di setiap kalimat, serta kata-kata ekstensional sederhana. Teks deskriptif termasuk dalam jenis teks fakta. Teks deskriptif lebih seperti sebuah pernyataan daripada teks yang berisi perintah atau instruksi. Definisi eksplanasi dapat ditafsirkan dengan cara yang berbeda. Tergantung siapa yang mengartikan. Berikut ini beberapa pendapat tentang pengertian teks eksplanasi menurut para ahli 1. Pardiyono Menurut Pardiyono, teks eksplanasi adalah upaya menjelaskan proses munculnya gejala alam. Bukan hanya berupa fenomena alam. Ini juga merupakan fenomena sosial. 2. Knapp and Watkins Berbeda dengan Knapp dan Watkins view, teks deskriptif berarti teks yang menggambarkan dua arah. Orientasi pertama menekankan bagaimana dan mengapa fenomena itu terjadi. Arah kedua menekankan apa yang bisa terjadi dalam teks eksplanasi. 3. Tomi Rianto Tomi Rianto mendefinisikan teks eksplanasi sebagai format tekstual yang menjelaskan mengapa dan bagaimana suatu peristiwa terjadi. Terlepas dari jenis peristiwanya, seperti peristiwa alam, peristiwa sosial, peristiwa budaya, peristiwa ilmiah, dan sebagainya. Dari beberapa pendapat di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa jenis teks ini dimaksudkan untuk menjelaskan atau mencoba menjelaskan proses asal mula fenomena tersebut. Setiap fenomena dan peristiwa memiliki sebab, akibat, dan proses. Saya akan mencoba menjelaskan tiga poin ini. Pengertian umum teks jenis ini berasal dari penjelasan dalam bahasa asing yang memiliki arti deskriptif. Teks disusun dalam urutan kronologis, termasuk sebab dan akibat. Tentunya penyampaian atau penjelasan secara tertulis didasarkan pada bukti-bukti ilmiah atau teoretis. Jenis teks ini bertujuan untuk melaporkan secara jelas langkah- langkah, dan proses yang terkait dengan fenomena ini. Ini melibatkan penjelasan mengapa hal tersebut bisa terjadi. Jenis teks ini sangat berguna bagi pembaca yang tidak tahu mengapa ini terjadi. Penjelasan yang baik dijelaskan dengan kata-kata sederhana. Kami berharap banyak orang akan memahami dan memahaminya. Tingkat pemahaman pembaca menentukan efektivitas dan daya tarik. Struktur Teks Eksplanasi Dilihat dari struktur teks deskriptif, ada beberapa urutan penting. Anda penasaran, bukan? Simak ulasannya di bawah ini. 1. Judul Seperti halnya teks apapun, judul itu tentu saja harus ada. Tulislah dengan bahasa yang singkat, padat dan jelas dalam kaitannya dengan penulisan judul yang baik. Penulisan judul tidak harus terlalu panjang, menghilangkan esensi dari apa yang dideskripsikan. Coba tuliskan poin-poin tentang fenomena yang akan dijelaskan. 2. Pernyataan Umum Kemudian kamu dapat memasukkan struktur kedua untuk memulai dengan pernyataan umum. Untuk membuat pernyataan umum, kamu dapat menuliskannya dengan informasi sederhana tentang fenomena tersebut. Misalnya, mulailah dengan menjelaskan mengapa ini terjadi. Atau mengapa ini hanya terjadi sekarang, bukan kemarin atau di masa depan? 3. Menjelaskan Urutan Sebab dan Akibat Inti dari cara menulisnya adalah penjelasan kausalitas. Di sinilah penjelasan yang lebih jelas tentang proses dimulai. Bagaimana tahapan sebelum fenomena ini terjadi? Selanjutnya, apa dampaknya? Dan penjelasan bagaimana menghadapi fenomena yang sama ketika terulang di masa depan 4. Interpretasi Bagian interpretasi ini tentu saja dapat diisi dengan pendapat dan perspektif penulis, berdasarkan deskripsi data dan fenomena itu sendiri. Terakhir, tutup dengan kesimpulan. Kesimpulan harus singkat, padat dan jelas. Ini adalah beberapa struktur yang kurang penting saat membuat teks eksplanasi. Surat keterangan dalam bahasa bak yang tujuannya adalah untuk memberikan pemahaman kepada pembaca. Paling tidak, hindari menggunakan bahasa lokal. Ciri-ciri Teks Eksplanasi Teks eksplanasi itu sendiri memiliki ciri-ciri tertentu. Lantas apa saja ciri spesifiknya? Bagi yang masih bingung, berikut ini penjelasannya 1. Strukturnya Jelas Ciri-ciri teks eksplanasi yang paling menonjol adalah strukturnya yang jelas. Oleh karena itu, struktur deskripsi dimulai dengan pernyataan umum, diikuti dengan urutan hubungan sebab akibat, dan kemudian ke interpretasi atau ketentuan penulis. 2. Fakta Menurut sifatnya, teks eksplanasi berbasis data yang merupakan fakta, berdasarkan data, dan memuat pembahasan ilmiah menurut ilmu pengetahuan yang berlaku. Oleh karena itu, jenis teks ini tidak dibuat secara imajinatif. 3. Teks Informatif berisi informasi terkini yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Dengan kata lain, itu terbarukan dan tidak ketinggalan zaman. Kata informatif mengacu pada dukungan teori dan penelitian ilmiah yang membuka lebih banyak perspektif dan perspektif kepada pembaca kami 4. Tidak Meyakinkan atau Tidak Bersifat Persuasif Teks eksplanasi berbeda dengan editorial. Ketika editorial berpengaruh, pernyataan itu lebih banyak menyampaikan fakta. Penjelasan yang diberikan lebih merupakan penjelasan tentang proses sebab akibat dari fenomena tersebut. 5. Membuat Penanda Urutan Penanda urutan menekankan urutan atau menggunakan level titik. Misalnya, gunakan urutan Pertama, Kedua, Ketiga, Keempat, dan seterusnya. Bagian terakhir berisi informasi dan data penting yang dapat menjawab peristiwa tersebut. Itulah ciri teks ini. Dibandingkan dengan teks lain, teks ini cenderung tidak terpengaruh oleh data atau teori. Murni menjelaskan dan menjawab hanya satu fenomena. Jenis-jenis Teks Eksplanasi Dalam praktiknya, teks Eksplanasi memiliki beberapa jenis seperti penjelasannya berikut ini 1. Teks Eksplanasi Sequential Jenis teks Eksplanasi ini menjelaskan secara rinci tahapan- tahapan suatu fenomena, seperti urutan daur hidup rantai makanan. 2. Teks Eksplanasi Faktorial Merupakan sebuah jenis deskripsi yang menggambarkan efek dan konsekuensi dari suatu proses, misalnya dampak penjajahan. 3. Teks Eksplanasi Teoritis Penjelasan ini mengandung spekulasi tentang potensi di balik fenomena alam. Misalnya, jika Gunung Merapi meletus dapat memicu bencana alam lain yang lebih dahsyat. 4. Teks Eksplanasi Kausal Teks Eksplanasi adalah jenis penjelasan yang menjelaskan sebab atau sebab dari sesuatu yang berubah secara bertahap. Contoh proses longsor. Cara Membuat Teks Eksplanasi Dari contoh teks Eksplanasi di atas, apakah Grameds tertarik membuatnya? Berikut ini cara membuat Eksplanasi; 1. Menentukan Subjek Untuk Membuat Teks Eksplanasi Ada dua pola dalam teks eksplanasi, yakni pola perkembangan kausal dan pola perkembangan proses. Ada beberapa langkah untuk menempatkan pola saat membuat teks ini, langkah pertama adalah membuat tema. Tema adalah ide atau gagasan utama untuk menciptakan sebuah karya seperti teks deskriptif. Dengan menetapkan topik terlebih dahulu, teman-teman Grameds dapat fokus membuat teks eksplanasi. Topik juga membantu memfasilitasi diskusi tentang audiens target untuk teks deskriptif ini. 2. Membuat Kerangka Teks Eksplanasi Setelah topik untuk membuat teks eksplanasi ditentukan, langkah kedua adalah membuat kerangka. Grameds dapat mengatur teks deskriptif dengan lebih baik dengan membuat kerangka sebelum menyusun teks deskriptif. Misalnya, jika Grameds menulis deskripsi masalah banjir, berikan gambaran umum tentang definisi banjir, lokasinya, waktu terjadinya, dan penyebab banjir sebelum terjadi. Garis besar ini dapat membuat teks Grameds lebih mudah dibaca. 3. Mengembangkan Struktur Deskriptif Langkah terakhir dalam membuat teks deskriptif adalah pengembangan struktur yang telah disiapkan sebelumnya. Bentuk kerangka yang telah ada tersebut dapat dikembangkan jadi sebuah teks yang informatif. Cara mengembangkan teksnya pun dapat kamu susun dari pernyataan umum, identifikasi fenomena, proses kejadian atau fakta, kemudian baru menulis kesimpulan dari fenomena tersebut. Nah, itulah penjelasan tentang pengertian, struktur, jenis-jenis dan ciri-ciri teks Eksplanasi. Grameds bisa mempelajari tentang teks Eksplanasi pada koleksi buku Gramedia di selamat belajar. SahabatTanpabatas. BACA JUGA Pengertian, Ciri, dan Contoh Kalimat Ajakan Kalimat Fakta Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis, Contoh, dan Cara Menentukan Kalimat Fakta Penjelasan Pengertian Kalimat Resensi dan Contohnya Teks Deskripsi Pengertian, Ciri, Struktur, Jenis, dan Contoh Teks Fantasi Pengertian, Ciri-Ciri, Struktur, Jenis, dan Contohnya ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien Jakarta - Teks Eksplanasi adalah teks yang berisi penjelasan tentang terjadinya suatu proses peristiwa atau fenomena. Di dalam teks tersebut terdapat pernyataan yang menjadi penyebab timbulnya suatu fenomena. Sesuai namanya, teks ini akan menerangkan tentang sebuah proses. Proses tersebut ada yang merupakan fenomena alam, budaya, suatu kejadian, sosial, dan lain sebagainya, yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Arti Toxic Masculinity beserta Bahayanya bagi Laki-Laki Pengertian Artikel, Jenis, Cara Menulis, dan Contohnya Arti Pasteurisasi beserta Teknik dan Contohnya Tujuan utama teks eksplanasi ialah untuk memberikan informasi yang detail dan akurat kepada orang lain, terkait suatu fenomena. Suatu kejadian baik kejadian alam maupun kejadian sosial yang terjadi dalam kehidupan, selalu memiliki hubungan sebab akibat dan memiliki proses. Suatu kejadian yang terjadi tersebut, tidak hanya untuk diamati dan rasakan saja, tetapi bisa juga untuk dipelajari. Mengapa dan bagaimana kejadian tersebut bisa terjadi. Berikut ini rangkuman tentang ciri-ciri teks eksplanasi, struktur, kaidah kebahasaan dan contohnya, dilansir dari Rabu 24/11/2021.Berita video atlet pencak silat asal Bogor, Naufal Alfarras, saat menyaksikan pertemuan Presiden Republik Indonesia, Jokowi Joko Widodo, dengan Prabowo Subianto di stasiun MRT, Sabtu 13/7/2019.Ilustrasi menulis. Credit Isinya faktual/benar adanya Isi teksnya bersifat benar adanya sesuai kenyataan atau apa adanya, jadi tidak berdasarkan opini penulis. b. Bersifat ilmiah Menjelaskan objek atau peristiwa yang dapat dipelajari menggunakan ilmu pengetahuan atau isinya termasuk karya ilmiah. c. Bersifat informatif Isinya berupa informasi mengenai objek atau fenomena yang diberikan kepada orang lain atau pembaca. d. Memuat hal umum Sebagian besar pembahasannya memuat fenomena umum, sosial, dan objek lain, lalu dijelaskan secara detail dengan bahasa yang mudah dimengerti. e. Terdapat Sequence Makers Dalam teks eksplanasi terdapat sequence makers atau penyampaian urutan, misalnya kesatu, kedua, ketiga, dan Teks EksplannasiIlustrasi menulis, mengetik. Photo created by stories on FreepikPernyataan Umum Dalam bagian ini berisi pernyataan secara umum mengenai suatu topik yang akan dijelaskan proses terjadinya atau suatu proses keberadaan. Sebab Akibat Pada bagian sebab akibat berisi mengenai detail penjelasan suatu proses terjadinya yang disajikan secara urut atau bertahap dari yang paling awal hingga yang paling akhir. Interpretasi Pada bagian interpretasi berisi tentang kesimpulan mengenai suatu topik yang telah Kebahasaan Teks EksplanasiIlustrasi mengetik. /Copyright eksplanasi pada umumnya memiliki ciri bahasa sebagai berikut 1. Fokus pada hal umum generic, bukan partisipan manusia non human participants, misalnya gempa bumi, banjir, hujan, dan udara. 2. Dimungkinkan menggunakan istilah ilmiah. 3. Lebih banyak menggunakan kata kerja material dan relasional kata kerja aktif. 4. Menggunakan konjungsi waktu dan kausal, misalnya jika, bila, sehingga, sebelum, pertama, dan kemudian. 5. Menggunakan kalimat pasif. 6. Eksplanasi ditulis untuk membuat justifikasi bahwa sesuatu yang diterangkan secara kausal itu benar Teks EksplanasiIlustrasi menulis, mengetik. Photo by rishi on Unsplash Putus Sekolah Kasus putus sekolah merupakan satu di antara fenomena sosial yang berkaitan dengan aspek kependidikan dan menjadi masalah di masyarakat atau kalangan pelajar. Seperti sebuah penyakit yang menyerang kronik segi kehidupan masyarakat. Sudah banyak tindakan yang dilakukan dalam penanganan masalah ini, tetapi belum juga tuntas. Di Indonesia, kasus putus sekolah mencapai angka yang cukup tinggi. Khususnya di daerah daerah yang terpencil. Ada beberapa faktor yang sangat mendasar yang menjadi penyebab terjadinya putus sekolah. Putus sekolah biasanya terjadi karena faktor ekonomi orang tua. Kurangnya ekonomi orang tua yang dikarenakan tidak adanya penghasilan tetap atau tidak adanya pekerjaan menyebabkan anak menjadi tidak punya biaya untuk sekolah dan mereka terpaksa ikut bekerja membantu orang tua mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan. Faktor lain yang menyebabkan putus sekolah, antara lain faktor internal, dari dalam diri anak sendiri yang tidak punya semangat untuk mengenyam pendidikan, malas ke sekolah karena minder sehingga tidak dapat bersosialisasi dengan lingkungannya, sering di-bully karena tidak mampu membayar biaya sekolah sehingga membuat psikologis anak menjadi terganggu. Faktor eksternal, yaitu keluarga dan lingkungan. Keluarga merupakan aspek terpenting dalam mendukung tumbuhnya psikologis anak. Kurangnya perhatian orang tua membuat anak menjadi urakan dan nakal. Selain itu lingkungan dan pergaulan yang terlalu bebas membuat anak menjadi ikut ikutan tidak aturan. Kenakalan remaja paling utama memang disebabkan oleh orang tua atau keluarga. Akibat terjadinya putus sekolah, menimbulkan berbagai persoalan sosial bagi yang mengalaminya. Anak putus sekolah sering melakukan tindak kriminal yang tidak jarang membuat masyarakat resah. Mencuri, merampok, dan mencopet menjadi kebiasaan sehari-hari. Selain itu, bertambahnya pengangguran akibat putus sekolah menyebabkan kekacauan sosial karena pengemis dan gelandangan meningkat pesat. Dari uraian di atas, sudah jelas bahwa kasus putus sekolah dapat dikatakan masalah serius yang harus segera ditangani. Sebab, masa depan bangsa dan negara berada di tangan pemuda, para pelajar. Pemerintah diharapkan bisa lebih tegas lagi dalam menyikapi masalah ini. Begitu pun dengan orang tua serta para tenaga pendidikan, harus bisa memberikan motivasi belajar dan pengawasan pada anak anak. Sumber Kemdikbud Pengenalan Hello Readers! Apakah kalian pernah mendengar tentang teks eksplanasi? Sebagai salah satu jenis teks dalam bahasa Indonesia, teks eksplanasi memiliki tujuan untuk menjelaskan atau menguraikan sesuatu secara rinci dan detail. Namun, tahukah kalian bahwa ada ciri-ciri yang membedakan teks eksplanasi dengan jenis teks lainnya? Yuk, simak pembahasan berikut untuk mengetahui ciri-ciri teks eksplanasi kecuali. Ciri-ciri Teks Eksplanasi Pertama, teks eksplanasi memiliki tujuan untuk memberikan penjelasan tentang suatu fenomena, proses, atau kejadian yang terjadi. Namun, bukan hanya itu saja, teks eksplanasi juga memiliki ciri-ciri lainnya yang membedakannya dengan jenis teks lainnya. Mengapa Teks Eksplanasi Berbeda? Salah satu ciri-ciri teks eksplanasi adalah menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh pembaca. Bahasa yang digunakan dalam teks eksplanasi harus sederhana dan mudah dipahami agar pembaca dapat memahami penjelasan yang diberikan. Selain itu, teks eksplanasi juga harus memiliki struktur yang jelas dan teratur. Struktur Teks Eksplanasi Struktur teks eksplanasi terdiri dari tiga bagian utama, yaitu pendahuluan, isi, dan penutup. Pendahuluan pada teks eksplanasi berfungsi untuk memperkenalkan topik atau fenomena yang akan dijelaskan. Isi pada teks eksplanasi berfungsi untuk memberikan penjelasan secara rinci dan detail tentang topik yang diangkat. Sedangkan penutup pada teks eksplanasi berfungsi untuk menyelesaikan penjelasan dan memberikan kesimpulan. Ciri-ciri Teks Eksplanasi Kecuali Namun, meskipun memiliki ciri-ciri yang sangat khas, teks eksplanasi juga memiliki ciri-ciri yang membedakannya dengan jenis teks lainnya. Ciri-ciri teks eksplanasi kecuali adalah sebagai berikut. 1. Tidak Berisi Opini Ciri pertama dari teks eksplanasi kecuali adalah tidak berisi opini. Opini atau pendapat pribadi tidak diperbolehkan dalam teks eksplanasi. Teks eksplanasi harus memberikan penjelasan yang objektif dan ilmiah. 2. Tidak Berisi Argumen Ciri kedua dari teks eksplanasi kecuali adalah tidak berisi argumen. Argumen atau pendapat yang dibuat berdasarkan opini pribadi tidak diperbolehkan dalam teks eksplanasi. Teks eksplanasi harus memberikan penjelasan yang didukung oleh fakta dan data yang valid. 3. Tidak Berisi Narasi Ciri ketiga dari teks eksplanasi kecuali adalah tidak berisi narasi. Narasi atau cerita yang terjadi tidak diperbolehkan dalam teks eksplanasi. Teks eksplanasi harus memberikan penjelasan yang bersifat ilmiah dan objektif. 4. Tidak Berisi Deskripsi Ciri keempat dari teks eksplanasi kecuali adalah tidak berisi deskripsi. Deskripsi atau penggambaran tentang suatu benda atau kejadian tidak diperbolehkan dalam teks eksplanasi. Teks eksplanasi harus memberikan penjelasan yang rinci dan detail tentang suatu fenomena atau proses. Kesimpulan Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa teks eksplanasi memiliki ciri-ciri khas yang membedakannya dengan jenis teks lainnya. Meskipun memiliki ciri-ciri yang sangat khas, teks eksplanasi juga memiliki ciri-ciri yang membedakannya dengan jenis teks lainnya. Oleh karena itu, penting bagi pembaca untuk memahami ciri-ciri teks eksplanasi kecuali agar dapat membedakan dengan jenis teks lainnya. Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya! Berita Utama Lainnya14 Jun 2023 102050 Kata-Kata Motivasi untuk Masa Depan yang Cerah, Membakar Semangat14 Jun 2023 0950Viral Penampakan Polusi Udara di Jakarta, Bak Dikepung Kabut14 Jun 2023 0819Sering Dipuji Awet Muda, 6 Potret Penampilan Ussy Sulistiawaty Ini Jadi Sorotan14 Jun 2023 0745Dobrizol Obat Apa? Ketahui Dosis Penggunaan dan Efek Sampingnya14 Jun 2023 100010 Manfaat Lobster untuk Kesehatan, Lindungi dari Berbagai Penyakit14 Jun 2023 091010 Cara Meningkatkan Kualitas Tidur, Tubuh Jadi Lebih Bugar14 Jun 2023 0800VIDEO Mobil Google Maps Nyasar Di Kebun Tebu Malang, Akhirnya Dievakuasi Warga

ciri ciri teks eksplanasi kecuali